Desa Tuk Jimun Kecamatan Kemuning Kabupaten
Indragiri Hilir Propinsi Riau adalah Desa pemekaran dari Desa induk Selensen
Kecamatan Kemuning. Berdiri sejak bulan juni
tahun 1955. Semula Desa Tuk Jimun bernama Desa Dusun Tuk Jimun. Karena
pada mulanya Dusun Tuk Jimun di buka dan di bangun pertama kalinya oleh Datuk
Tuk Jimun bersama keluarga yang posisinya tepat dekat perbatasan dengan Dusun
Liang Ajar Desa Kemuning muda. Dan pada waktu itu Datuk Jimun bertindak juga
sebagai Kepala kampung (Dusun). Seiring dengan perkembangan kampung Tuk Jimun
waktu itu sekitar tahun 1965 sebagian keluarga Datuk Jimun berpindah ke hulu
sungai Reteh dan membangun kampung pula yang diberi nama kampung baru atau
sekarang lebih dikenal dengan nama Dusun Keramat yang juga merupakan salah satu
Dusun yang ada di Desa Tuk Jimun.
Pada saat pemekaran Desa Tuk Jimun
bernama Desa Dusun Tuk Jimun Kecamatan Reteh Daerah Tingkat II Indragiri Hilir
nama tersebut diambil dari nama pendiri kampung yaitu Datuk Jimun sejarah
berdirinya Desa Tuk jimun tidak lepas dari peninggalan orang – orang dulu (
biasa disebut orang kampung dengan nama MOYANG ).Terbukti dengan adanya kuburan
Tua di Dusun Tuk jimun RT.02/RW.01 dan Kuburan Moyang Keramat di dusun Keramat
RT.03/RW.02. Desa Tuk jimun yang kini masih bisa dinikmati oleh cucu – cucu
Moyang adalah Terdahulu Duku, Durian dan lain-lain yang di Perkirakan sudah
berumur seratusan Tahun dan bisa kita saksikan di Daerah Dusun Tuk Jimun,
Khususnya di tepi Aliran sungai Reteh Karena Pada waktu itu satu – satunya
sarana Transportasi penduduk adalah melalui sungai Reteh yang mengakibatkan
pula kebanyakan penduduk membuat Rumah serta bercocok tanam ditepian sungai
Reteh.